Srawungku Karo Sastra Jawa

Home » » Catatan 25 April 2008

Catatan 25 April 2008

Tgl 24 aku terima email dari Mas Yogaswara, teks lengkap buku Kunarpa Tan Bisa Kandha telah diterima dengan baik. Juga teks buku yang saya kirimkan per email sebelumnya, yaitu Garuda Putih (bulan Maret), dan Tretes Tintrim (bulan Februari). Ketiga buku tadi kini telah dimasukkan dalam agenda penerbitan buku. Saya harap ketiga buku tadi bisa terbit tahun 2008 ini. Tiap buku nantinya akan aku sertai tulisan orang lain tentang buku bahasa Jawa, yang akan menambah pengetahuan pembaca bagaimana cara menikmati buku bacaan bahasa Jawa. Hal itu sudah saya lakukan pada penerbitan buku saya 2007, yaitu Suparto Brata’s Omnibus, Emprit Abuntut Bedhug, Jaring Kalamangga.

Sementara ini, setelah teks lengkap buku Kunarpa Tan Bisa Kandha aku kirimkan, aku menggarap Cintrong Paju-Pat. Cerita ini oleh Panjebar Semangat pernah dijadikan obyek Lomba Penulisan Esei atau kritik (2006). Maksud Panjebar Semangat, sastra tanpa kritik tentulah stagnan, macet. Dan saya berpendapat, Sastra itu Buku, ditulis dan dibaca di buku (tidak di majalah atau koran). Maka kalau tidak diterbitkan jadi buku, sastra dan kritik sastra yang dilombakan oleh Panjebar Semangat tadi habis sejarahnya setelah pengumuman pemenang Lomba.


Sekarang teks lengkap buku Cintrong Paju-Pat sudah selesai. Yaitu selain roman karangan saya itu, saya tambahi tulisan tiga pemenang hasil Lomba Esei Panjebar Semangat 2006, serta kutipan-kutipan bermakna dari para peserta lomba yang tidak menang. Itulah cara yang aku tempuh untuk memasyarakatkan buku-buku bacaan bahasa Jawa. Saya ingin Cintrong Paju-Pat juga cepat terbit, tapi keuangan saya tidak mencukupi. Untuk buku ini bukan saja teks lengkap dari judul sampai ke teks pada kulit belakang, tapi saya juga ingin merancang gambar sampulnya. Menjual buku yang profesional, yaitu memajang buku di toko buku. Yang dipajang agar menarik pembaca/pembeli haruslah pada gambar sampul buku itu. Maka buku saya harus bisa menarik hati pengunjung toko buku, yaitu dengan merancang gambar samaknya. Kini saya sedang belajar menggambar gambar sampul buku saya di komputer. Cintrong Paju-Pat jadi percobaan. Jadi nanti saya kirim ke penerbit bukan saja teks lengkap, tapi juga dengan gambar sampulnya sekalian.


Belajar menyiapkan bikin gambar sampul ya hanya sambil lalu. Program hidup rutinn saya tidak terbengkalai. Yaitu tiap hari mengetik di komputer, entah karangan-karangan lama, maupun karangan baru. Bulan Mei, sudah saya rencanakan saya ingin menyelesaikan teks buku cerita Dahuru Ing Loji Kepencil dan Nona Sekretaris.
Buku-buku yang sudah siap cetak (presklaar) sudah banyak, antara lain: Katresnan Kang Angker, Jemini, Mbok Randha Saka Jogya, Ser! Ser! Plong!, Cocak Nguntal Elo, ‘t Spookhuis. Entah kapan bisa saya terbitkan jadi buku. Tetapi selalu saya programkan dalam hidup saya.

Tags:

0 comments to "Catatan 25 April 2008"

Leave a comment