Kompas, 4 September 2006
Kongres Sastra Jawa
Sastrawan Hidupkan Kembali Organisasi Pengarang
Semarang, Kompas - Kongres Sastra Jawa (KSJ) II yang berakhir hari Minggu (3/9) sore, setelah digelar selama tiga hari di Gedung Karya Graha Mahasiswa (KGM) Universitas Negeri Semarang (Unnes), Semarang, Jawa Tengah, menyepakati menghidupkan lagi Organisasi Pengarang Sastra Jawa (OPSJ) yang pernah hidup dan berkembang pada tahun 1970-an.
Sucipto Hadi Purnomo disepakati sebagai ketua, dan diharapkan segera membangun kemitraan dengan berbagai kalangan, terutama penerbit, untuk menerbitkan karya sastra Jawa di berbagai media, khususnya dalam bentuk buku.
Selain itu, KSJ II yang dihadiri sejumlah sastrawan Jawa, seperti Ahmad Tohari, Arswendo Atmowiloto, Darmanto Jatman, dan Suparto Brata, juga menyepakati harus ada upaya maksimal untuk melakukan regenerasi sastrawan Jawa. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah mendorong penyederhanaan materi sastra Jawa di sekolah.
KSJ pun direkomendasikan dikembangkan menjadi kongres budaya Jawa, yang diselenggarakan tidak hanya di Jateng. KSJ I tahun 2001 digelar di Solo.
Walaupun disepakati pengembangan itu, tetapi Sucipto yang membacakan rekomendasi tersebut belum menentukan kapan lagi KSJ atau kongres budaya Jawa akan diadakan.
Dalam percakapan dengan Kompas, Suparto Brata mengakui, selama ini sastra Jawa masih menjadi sastra majalah. Karya sastra Jawa lebih banyak muncul di majalah berbahasa Jawa atau di media umum yang memiliki rubrik berbahasa Jawa. Sastrawan Jawa yang menampilkan karyanya dalam bentuk buku belum banyak.
"Padahal, sastra itu seharusnya, ya buku. Karena itu, harus didorong sastrawan Jawa mau menerbitkan karyanya dalam bentuk buku," jelas Suparto.
Diakuinya, tidak banyak penerbit yang bersedia menerbitkan karya sastra berbahasa Jawa karena buku sastra Jawa kurang laku. Tetapi, langkah penerbitan buku sastra Jawa tetap harus diupayakan, dengan kemitraan. (tra)
Home » Lain-lain » Kongres Sastra Jawa
Kongres Sastra Jawa
Posted by Admin on 4.12.06 // 0 comments
0 comments to "Kongres Sastra Jawa"