Srawungku Karo Sastra Jawa

Home » » Suparto Brata: Jangan Sekadar Datang di Acara Buku!

Suparto Brata: Jangan Sekadar Datang di Acara Buku!

Diambil dari Indonesiabuku.com


Malam itu dia datang seorang diri saja. Dengan kaos kebesarannya yang bertuliskan www.supartobrata.com Dan seperti biasa, beliau membaur dengan anak-anak muda yang mengerumuninya. Tawa yang sumringah membuatnya terlihat bugar dan penuh semangat.


Suparto Brata bukan hanya seorang yang tekun menulis, ia juga tekun hadir di acara-acara buku. Dan ia bukan hanya sekedar hadir, ia juga tekun menyimak. Karenanya ia tak suka jika ada yang tidak menyimak alur diskusi di forum.


Tadi malam, 29 Juni 2009, di acara peluncuran buku Para penggila Buku karya Muhidin M dahlan dan Diana AV Sasa, beliau membuat kuis kecil untuk nge-tes konsentrasi dan ingatan peserta diskusi. Pertanyaannya sederhana: Di mana pertama kali Cak Giryadi (salah satu pembicara, redaktur buku harian Surabaya Post) pertamakali belajar menulis di media masa? Dan ternyata nyaris semua peserta terdiam.


Hanya ada satu bapak yang mengacungkan tangan. Namanya Pak Jamal, seorang tukang becak yang cinta buku dan tekun pula hadir di acara buku. Maka beruntunglah Pak Jamal mendapatkan hadiah buku terbaru Suparto Brata sebagai buah ketekunan, keseriusan dan daya ingatnya.


Pelajaran berharga bagi setiap pecinta buku. Jika datang di acara buku, memang semestinya menjadi peserta aktif, tidak hanya sekadar datang dan bersapa halo ria. Menurut Pak Parto, forum ini menjadi ajang kesempatan belajar dan berbagi pengalaman, jadi jangan disia-siakan. (DS)

Tags:

1 comments to "Suparto Brata: Jangan Sekadar Datang di Acara Buku!"

  1. Idealnya, datang dalam acara bedah buku, ialah untuk menggairahkan motivasi menulis. Itu bagi saya. Perkara lain, untuk mejawab pertayaan atau apa pun itu namanya, terkadang memang perlu di siapkan. Misalnya, ketika akan menghadiri bedah buku seorang penulis, setidaknya, kita siap terlebih dahulu dengan sega infirmasi tentang penulis dan apa yang ditulis. Dengan demikian, menghadari bedah buku, selayak menghadiri perkuliahan.

Leave a comment